Contoh Pertanyaan Wawancara Kerja Yang Sering Ditanyakan

Sukses menghadapi wawancara kerja merupakan harapan setiap kandidat yang mengikuti wawancara. Pastinya dengan menjawab setiap pertanyaan yang diajukan dengan baik. Jawaban yang baik untuk setiap pertanyaan pada proses wawancara sangatlah konditional. Profil perusahaan dan jawaban yang positif dari setiap kandidat selalu menjadi fokus perusahaan dalam menerima anda.

Ada banyak contoh pertanyaan wawancara kerja yang bisa anda pelajari dengan browsing di internet dan membaca buku-buku yang secara fokus menjelaskan tentang contoh pertanyaan wawancara yang sering ditanyakan dalam proses wawancara. Namun demikian, dalam artikel ini penulis akan berbagi beberapa contoh pertanyaan wawancara kerja yang sering kali muncul dalam setiap wawancara.

Anda pastinya sudah mempersiapkan diri jauh-jauh hari sejak mencari informasi lowongan kerja, kemudian mempelajari tentang profil perusahaan, serta informasi lainnya guna mempersiapkan diri menghadapi wawancara, jika suatu waktu anda diundang untuk interview kerja. Hal ini pastinya harus anda lakukan untuk memantapkan diri menghadapi wawancara. Anyway, berikut ini beberapa contoh pertanyaan wawancara kerja yang sering ditanyakan, serta gambaran jawaban untuk pertanyaan tsb.

Contoh Pertanyaan Wawancara Kerja

1. Ceritakan Tentang Diri Anda?
   Meskipun pewawancara sudah mengenal anda sekilas melalui surat lamaran kerja dan cv yang anda kirimkan. Namun, pertanyaan ini sering dipakai pewawancara untuk membuka proses wawancara kerja?
   
   Untuk menjawab pertanyaan ini, anda bisa memulainya dengan menyebutkan nama lengkap dan panggilan, tempat tinggal dan kelahiran, anak ke berapa dari saudara berapa, pernah bekerja dimana dan informasi lainnya secara spesifik tentang profil anda seperti yang anda terangkan dalam resume anda sebelumnya. Contoh:
   

   Baik!!! Nama saya ABasNAD, saya kelahiran 87 tepatnya 17 Agustus 1987. Saya anak bungsu dari 6 bersaudara. Nama ibu saya . . ., Nama Bapak saya . . . Saya pernah bekerja diperusahaan X dan sudah berhenti 6 bulan yang lalu sebelum saya mengirim lamaran kerja saya ke perusahaan ini.

   Jawaban diatas hanya sebagai contoh, anda dapat memperbaikinya sesuai dengan kondisi anda sebenarnya.
   
2. Ceritakan Apa Yang Anda Ketahui Tentang Perusahaan Kami?
   Pertanyaan ini tentunya hanya bisa dijawab jika kandidat yang mengikuti wawancara telah mempersiapkan diri dengan informasi tentang perusahaan sebelumnya. Semakin banyak anda ketahui tentang perusahaan tsb, pastinya akan semakin detail dan mantap jawaban yang akan anda sampaikan nantinya. Sebagai contoh:
   

   Ya! Sebenarnya saya sudah mempelajari cukup lama tentang perusahaan ini melalui informasi dari situs perusahaan. Saya sangat tertarik bekerja di perusahaan ini, karena perusahaan ini bergerak di bidang . . .

3. Mengapa Anda Melamar Pekerjaan Di Perusahaan Ini?
   Contoh pertanyaan wawancara ini 99.5% akan muncul dalam setiap interview kerja. Jawaban anda untuk menjawab pertanyaan ini sangat menentukan nasib anda setelahnya. Pengetahuan anda tentang perusahaan, pendidikan anda, pengalaman kerja, serta keahlian dan ketrampilan yang anda miliki merupakan pertalian yang sangat membantu anda dalam menjawab pertanyaan ini.
   
   Selain itu, expresi dan vokal anda juga sangat menentukan hasil baik dalam memberi jawaban untuk contoh pertanyaan interview yang satu ini. Ciptakan expresi senang dan vokal yang mantap untuk menjawab pertanyaan ini. Sebagai contoh:
   

   Ya!!! Jujur, sebenarnya sudah lama saya sangat tertarik dengan perusahaan ini dan berharap bisa bergabung disini. Karena menurut saya, perusahaan ini sangat cocok dengan latar belakang pendidikan serta keahlian yang saya miliki . . .

4. Mengapa Anda Resign Dari Perusahaan Lama?
   Contoh pertanyaan ini khusus untuk mereka yang pernah bekerja. Dalam menjawab pertanyaan ini, pastinya anda harus bersikap positif dengan memperlihatkannya dalam jawaban yang positif. Meskipun anda resign karena cek cok dengan atasan pada perusahaan sebelumnya. Hal ini tidak boleh diperlihatkan dalam menjawab pertanyaan ini.
   
   Kedewasaan seorang kandidat, positif thinking, dan kemampuan memecah masalah akan terlihat dari cara mereka menjawab pertanyaan setengah jebakan ini. Untuk membantu anda, penulis menyarankan untuk mereview kembali tulisan Mengapa Anda Resign? sebelumnya.
   
5. Berapa Gaji Anda Sebelumnya?
   Pertanyaan wawancara seperti ini bisa jadi muncul untuk kandidat yang sudah pernah bekerja. Mungkin pewawancara ingin melihat attitude anda, atau hanya sekadar ingin mengetahui. Bagimana pun, jika pertanyaan ini muncul. Maka jawablah dengan rasa rendah diri dan menujukan rasa syukur untuk apa yang anda dapati. Misalnya:
   

   Ya!!! Gaji saya saat bekerja di perusahaan sebelumnya 5 juta pak/ibu. Ini sesuai dengan standar yang ditetapkan perusahaan tempat saya bekerja pak/ibu. Ya, Alhamdullilah cukup untuk anak dan istri. ...

6. Berapa Gaji Yang Anda Harapkan?
   Setiap kandidat pasti merasa risih dengan contoh pertanyaan wawancara ini. Bagaimana pun, tugas kandidat wawancara adalah menjawab pertanyaan ini walau merasa risih dan sulit. Hindari menjawab pertanyaan ini dengan kisaran angka. Misalnya, saya ingin gaji 5 juta dsb. Tapi jawablah sesuai ketentuan perusahaan misalnya:
   

   Well!!! Ini pertanyaan sangat sulit bagi saya (tersenyum dikit dong), bagaimana pun, saya sangat senang bekerja di perusahaan bapak/ ibu dengan gaji sesuai dengan standar yang ditetapkan perusahaan.

7. Apa Keahlian Anda?
   Contoh pertanyaan wawancara ini sering juga muncul dalam setiap interview kerja. Dalam menjawab pertanyaan ini, kandidat diharapkan menceritakan dengan jujur tentang keahlian mereka. Sebagai kandidat yang akan menghadapi wawancara kerja. Pastinya anda dapat memulainya dengan menceritakan keahlian anda yang lebih relevan dengan pekerjaan yang anda lamar.
   
   Keahlian yang relevan dengan pekerjaan yang anda lamar pastinya menjadi fokus pewawancara. Keahlian yang relevan bisa dari pendidikan yang ditempuh, atau dari pengalaman kerja. Jika anda melamar kerja sebagai seorang accounting di Bank BRI, BCA, atau perbankan lainnya. Keahlian anda dalam hal akuntansi menjadi jawaban prioritas yang harus ditonjolkan. Misalnya;
   

   Saat di universitas, saya selalu unggul dalam setiap kompetisi dibidang akuntasi, khususnya akuntasi perbankan. +++

8. Apa Kelemahan Anda?
   Memperlihatkan diri sebagai seorang yang perfesionis dalam wawacara kerja memang perlu, tapi tidak perlu over. Sebab, jika pewawancara memaksa anda dengan pertanyaan ini. Anda akan mengalami kewalahan dalam menjawab pertanyaan ini. Untuk membantu anda, baca cara menyampaikan kelemahan saat interview kerja.
   
9. Apakah Anda Bisa Bekerja Full Time Jika Sewaktu-waktu Diperlukan?
   Jawaban dari contoh pertanyaan wawancara kerja yang satu ini umumnya ditanyakan pewawancara dalam menilai loyalitas para kandidat. Jawab "Iya" jika anda ingin lolos interview kerja, jawab "Tidak" jika anda ingin gagal dalam wawancara kerja. Pastinya jawaban terserah anda.
   
10. Apakah Anda Bersedia Ditempatkan Ke Kota Lain?
    Hal yang perlu disadari oleh setiap calon pekerja adalah; ketika mereka bekerja pada suatu perusahaan. Maka secara tidak langsung mereka sudah berada dalam konstitusi" perusahaan tsb. Jadi jawab "Iya" agar anda bisa lolos interview kerja.
    
11. Apa Alasan Kami Harus Menerima Anda?
    Jawaban dari contoh pertanyaan wawancara ini tidak jauh bergeser dengan pertanyaan keahlian di atas. Artinya anda dapat memulai julur jawabannya dari keahlian, ketrampilan atau penglaman yang anda miliki. Misalnya;
    

    Sesuai dengan kehalian, ketrampilan, prestasi dan pengalaman yang saya miliki dibidang accounting perbankan. Saya rasa ini bisa menjadi alasan saya bekerja di perusahaan ini.

12. Apakah Anda Punya Pertanyaan Untuk Kami?
    Poin terakhir ini bukanlah pertanyaan. Menurut penulis, ini lebih kepada ajakan partisipasi yang sangat sering muncul dalam setiap wawancara kerja. Bisa jadi ini akan menambah nilai anda dalam melewati proses wawancara kerja. Namun bisa jadi tidak. Kemungkinan ini memang sangat sulit ditebak. Agar lebih aman, sebaiknya anda mempersiapkan sebuah pertanyaan jika ternyata pewawancara mengajukan pertanyaan ini.
    
    Poin yang terakhir ini bisa jadi pewawancara sedang menilai sikap antusias atau seberapa besar semangat anda bergabung bersama mereka. So, prepare yourself.
    

Hasil dari sebuah wawancara kerja memang sangat sulit diprediksi. Karena banyak hal yang mungkin menjadi penilai dari pewawncara. Contoh pertanyaan wawancara kerja dalam artikel ini bisa jadi muncul seluruhnya atau hanya 2 atau 3 pertanyaan dari contoh diatas. Bagaimanapun, mempersiapkan diri menghadapi wawancara kerja merupakan hal yang harus dilakukan oleh setiap pelamar kerja.

Semoga informasi contoh pertanyaan wawancara kerja yang sering ditanyakan ini bisa menjadi tambahan informasi untuk anda khususnya yang sedang mempersiapkan diri menghadapi wawancara kerja. Tetap semangat dan sukses untuk anda.